Menggapai Sukses Bisnis Wedding
Maraknya pelaku bisnis di Ibukota saat
ini kian menampakkan antusias bisnis yang semakin menggeliat. Salah satu jenis
kegiatan usaha yang terus berkembang hingga saat ini ialah dibidang jasa,
terlebih jika dilihat dari kepadatan jumlah penduduk di Indonesia yang semakin
meningkat. Bisnis jasa pelaksana pernikahan atau yang lebih dikenal dengan
sebutan wedding organizer (W.O) merupakan
pilihan jitu untuk dikembangkan.
Meskipun bisa dibilang bisnis musiman,
namun sejatinya prospek usaha jasa pernikahan seperti ini tergolong cukup
menjanjikan. Sebab jika diamati, bisnis W.O merupakan jenis usaha dengan
tingkat resiko rendah. Artinya, untuk menjalankan usaha ini tidak memerlukan
ruang kantor yang besar dalam mengelola pesanan klien, karena yang terpenting
bagi pelaku bisnis W.O ialah kreatifitas
atau kemampuan dasar mengenai bisnis wedding,
mudah berkomunikasi, dan memilki banyak relasi dengan vendor yang menyediakan
kebutuhan pernikahan.
Karena itu jangan heran bila anda
melihat wedding organizer yang
berkedok sebagai butik, studio foto, catering, bahkan dekorasi dan tenda
pengantin. Hal itu dilakukan untuk bisa terus menambah pemasukan di luar
pesanan wedding yang sifatnya musiman
tersebut. Namun berhubung W. O tergolong bisnis jasa, maka prioritas yang harus
diutamakan ialah soal kualitas pelayanannya.
Dalam hal tata rias misalnya, Hj. Inne
Rosdiana Dewi, pemilik Wedding Organizer
dan butik muslimah Syakeera mengatakan, tata rias merupakan unsur penting dalam
sebuah perhelatan akbar momen pernikahan, sehingga kita dituntut untuk selalu
kreatif agar bisa memenuhi keinginan klien yang beragam. “Jika anda memiliki
hobi jahit seperti saya, maka itu menjadi modal besar dalam meraih kesuksesan
pada bisnis wedding ini,” ucapnya.
Kemudian yang tak kalah penting dari
tata rias ialah sesi dokumentasi, di mana setiap pengantin tentunya ingin
mengabadikan momen-momen bahagia pada acara pernikahannya. Seperti diungkapkan
pengelola Sukmajaya Photo Digital, Burhanudin Ayub bahwa fotografi menjadi
potensi besar untuk meraih keuntungan melalui bisnis wedding.
Meski di era digital sekarang ini semua
orang sudah bisa memotret, namun untuk soal kualitas hanya ahlinya yang paham.
Untuk itu, lanjut Ayub, bisnis foto wedding
tidak akan mati selama kita mampu menguasai angel
dan pencahayaan yang sempurna. “Hal ini tentunya akan berimbas pada kepuasan
klien terhadap hasil foto yang kita buat,” jelasnya.
Bidang lain yang juga penting dalam mendukung
kesuksesan sebuah pergelaran acara pesta pernikahan ialah catering dan dekorasi
tenda. Pemilik catering dan W.O Ibu Tata menilai bisnis catering weeding cukup menguntungkan, sebab dalam acara pesta
pernikahan catering menjadi andalan pengantin dalam menjamu tamu undangan yang
hadir. Untuk itu perlu menjaga kualitas makanan agar sajian yang dihidangkan
dapat member kepuasan kepada para tamu.
Sementara untuk dekorasi dan tenda wedding Muhammad Subhan mengaku tak
pernah kehilangan order untuk pemesanan tenda. Pengelola usaha Tenda Biru itu
menyebutkan, menjalani bisnis ini memang membutuhkan modal yang cukup besar,
terutama untuk harga perangkat tenda yang semakin mahal.
“Namun jika kita memiliki tekad kuat
untuk memperluas jaringan serta pasar, hal ini tentunya akan membuat kita cepat
balik modal dan meraup keuntungan,” ujarnya.
Dari semua paparan mengenai atribut
pelayanan bisnis wedding tersebut,
dapat kita simpulkan bahwa unsur terpenting bagi pelaku usaha dibidang jasa
ialah mengenai kualitas pelayanan. Di samping itu tentunya perlu perluasan
jaringan usaha agar bisnis yang dijalankan semakin berkembang dan maju.
Semoga artikel singkat mengenai jasa
bisnis wedding yang diangkat dari
berbaga narasumber berkredibel ini dapat memberi manfaat sekaligus menjadi
referensi yang baik bagi para peminat bisnis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar